Selasa, 01 Maret 2011


ASAL MUASAL KEDATANGAN SUNAN AMPEL

Wafatnya Malik Ibrahim tahun 1419 M,Di Gersik ,Maulana Ishaq mendatangkan sudaranya sebapal yaitu cucu raja Cempa yang bernama Mohamad Ali Rahmatulah.Dan para wali-wali berunding dan menyetujui,lalu berangkatlah Maulana Ishaq ke Campa dan setimba di
Campa minta inzin sama raja Campa dan seangat menyetujui rencana tersebut,berangkatla serombongan utusan persahabatan dari Campa kepada raja Mojopahit
Raja Mojopahit sangat gembira menerima rombongan tersebut,karena Raja Mojopahit mendapat puteri raja Campa yang sangat cantik dan baik budi perkertinya untuk di jadikan isteri.Makqa di adakan resepsi pernikahan dengan puteri Campa.









Setelah raja Mojopahit menikah dengan puteri Campa maka semua isterinya yang 80 orang di berikan ke adipati-adipati dan bupati-bupatinya
Adi pati Sriwijaya Arya Sedamar yang sudah masuk islam kerena Maulana Hasanudin,dia mendapat isteri mertuanya,karena taat pada aturan islam isteri mertunya yang hamil tanpa melakukan hubungan suami isteri.

Sebelumnya raja Brawijaya berpesan bila lahir anak laki-lakisupaya nyuwita(ikut)sama raja Brawijaya,bila lahir perempuan supaya di asuh oleh Arya Sedamar sendiri.Dan ternyata lahir kembar laki-laki dan di beri nama Arya sedamar dengan Raden Hasan dan raden huseiln.
Kedua anak tersebut di didik secara islam oleh Arya Sedamar dan nantinya akan belajar ke Sunan Ampel

Puteri Cempa sangat di cintai raja Brawijaya,puteri Cempa memberitahu”bila manusia suka berjudi ,maka akan merajalela pencurian ,perampokan dan korupsi.Dan suka mabuk-mabukan ,maka dengan mudah akan membocorkan rahasia pribadinya.teman dan Negaranya.Ini sangat berbahaya bila terjadi pada adipati dan bupatinya serta anak-anak mereka.Maka puteri member saran dia mempunyai keponakanya ahli mendidik dalam masalah ini yang namanya Ali Rahmatullah.

Dan di datangkanla Raden Muhamad Ali Rahmatulah,pada saat itu beliau tiba di Mojopahit,raja Brawijaya sangat kagum sekali karna ketampanan dan budi perkertinya.
Dan Raja menjodohkanya dengan salah satu dari kedua puterinya untuk di jadikan suaminya.maka R.M.Ali Rahmatulah memilih Dewi Condrowati (saudari isteri Adipati Pratika/Adipati Tuban.)

Dan R.M.Ali Rahmatula di beri tanah beserta bangunanya di desa Ampel,Surabaya.
Para adipati dan bupati di perintahkan belajar budi perkerti di Ampel.Sedangkan anak-anaknya di haruskan menetap di pesanteren Ampel untuk belajar.Dan sejak saat itulah agama islam berkembang di jawa dengan pesatnya,melalui jalur pelajaran budi pekerti yang diperintahkan oleh kerajaan Mojopahit.Adapun R.M.Ali rahmatullah bergelar Sunan Ampel.

Raden Muhamad Ali Rahmatullah.datang tahun 1921 yang mengantikan Mailik Ibrahim yang wafat di tahun1419 beliau berasal dari Campa,Muang Thai Selatan.Wafat di Ampel tahun 1478M.Gelarnya Sunan Ampel Surabaya.

Mbah Sholeh Makamnya Sembilan

Kuburan sebanyak Sembilan buah yang terletak di timur masjid agung Sunan Ampel adalah kuburan Mbah Sholeh.Tukang sapu Majid agung sunan ampel di zaman hidupnya Sunan Ampel.

Mbah Shjoleh adalah Tukang sapu masjid Ampel si zaman hidupnya sunan ampel bila menyapu sangatlah bersih ,sehingga orang yang sujud di masjid tildak terasa ada debunya.
Ketika Mbah Sholeh wafat,di kuburlah di muka majid.ketika masjid kotor.Kemudian terucaplah kata sunan ampel “bila mbah sholeh hidup tentu bersihlan masjid”.Mendadak Mbah sholeh ada di pengimaman masjid sedang menyapau.Beberapa bulan kemudian wafatlah Mbah Sholehdan di kubur di samping timur kuburanya yang dulu.




Kemudian terucaplah Sunan Ampel seperti semula sehingga Mbah Sholeh hidup lagi.Setalah kuburanya ada delapan ,wafatlah Sunan Ampel.Beberapa bulan kemudian Mbah Sholeh wafat,sehingga kuburanya sebanyak Sembilan.kuburanya yang terakhir berada paling timur.


Mboh Bolong Atau Shonhaji

Mbah Bolong atau Shonhaji di murid Sunan Ampel.yang kuburanya di muka masjid agung Sunan Ampel.
Pada waktu pembangunan masjid agung Sunan Ampel Shonhaji yang mengatur letak pengimamannya. Setelah majid jadi,teman-temannya meragukan letak kiblatnya,lalu bertanya apa betul kiblat masjid ini.
Kemudian Shonhaji melubangi diding pengimaman sebelah barat,lalu berkata”lihat lubang ini Ka’bah dapat terlihat” lalu orang-orang sama melihat lubang itu dan mellihat Ka’bah dilubangi itu.setalah peristiwa itu Shonhaji di juluki Mbah Bolong.

Hampir semua didikan sunan Ampel punya karoma


Memang sangat menabjubkan hasil didikanya,hamper semua mempunyai karoma,hal ini perlu di pelajari oleh para kiai atau ajengan atau buya atau teuku yang mempunyai pesantren demi berhasilnya didikan, Dua anaknya lelaki yaitu Makdum Ibrahim dan Raden Fatah Qosim termasuk anggota wali sanga periode ketiga.Keduanlya di kenal sebagai Sunan Bonanga dan Sunan Derajad Sendayu.
  1. Raden Ainul Yaqin (Sunan Giri)
  2. Raden Syahid (Sunan Kalijaga)
  3. Raden Hasan (Sunan kota /Penambahan Jiwu/R.Fatah/Sultan Demak pertama)
  4. Ali Saksar ( Syeikh Siti Jenar)
  5. Bentoro Katong putra Brawijaya (makamnya di Ponorogo Jawa Timur)



Silsilah Sunan Ampel

  1. Sunan Ampel
  2. Ibrahim Asmoro
  3. Ibrahim Zainuddin Al Akbar
  4. Djamaludin Husen
  5. Achmad Syeh Djalal
  6. Amir Abdullah Kahn
  7. Abdul Malik
  8. Alwi
  9. Muhamad Shohibu Marbath
  10. Ali Cholik Qasam
  11. Alawi
  12. Muhammad
  13. Alawi
  14. Ubaidilah
  15. Achmad Almuhadjir
  16. Isa Al Naqib
  17. Muhamad Annaqib
  18. Ali Aluraidli
  19. Djafar assodiqibn
  20. Muhamad Al Baqir
  21. Ali Zainal Abidin
  22. Husen Ali
  23. Ali bin Abi Thalib/Fatimatuzzahron
  24. Muhammad Rasululah.






Tidak ada komentar:

Posting Komentar